Wednesday, March 23, 2016

Drama 05 - Nikah Bukan Sekedar Pacaran (Marriage Not Dating) ****

Lucu! Suka banget drama ini. Waktu itu sahabat saya Vira menyarankan agar saya menonton drama ini. Awalnya belum tertarik, namun begitu nonton episode 1 hingga 16 sulit berhenti. Maraton! He-he-he... Jaman dulu kita (ralat: saya dan rekan-rekan 'seangkatan') sering nonton film silat dengan kaset HVS yang segede batu bata. Ada jamannya juga hobby banget baca buku silat 'Ko Ping Ho' secara berseri dan maraton terus-menerus. Ini adalah hal yang saya alami ketika mulai kecanduan nonton K-drama. Sulit berhenti! Waktu yang ada semua tercurah untuk menonton K-drama dan sisanya mengerjakan hal-hal lain yang harus dilakukan. Makanya jadi malas menulis. Setelah pikiran jernih muncul, kini mulai lagi menuliskan hal-hal yang menarik untuk ditulis. Khususnya tentang K-drama. He-he-he,...

Ibunda, Jang Mi, Nenek, Bibi, Mama Mertua
Skenario Marriage Not Dating sesungguhnya tidak excellent banget menurut saya. However, casting pemeran pembantu (supporting actor & actress) yang dipilih satu batalyon semuanya berakting dengan sempurna, sehingga drama ini menjadi candu yang mengasyikkan untuk ditonton. Tokoh utamanya tentu saja cantik dan ganteng (seperti biasa). Akting mereka not bad, tetapi saya ingin menggaris-bawahi bahwa akting aktor serta aktris yang berperan sebagai keluarga inti dari si pasangan mampu menonjolkan kelucuan, keriangan dan sedikit kepiluan dari drama keluarga yang sangat menghibur ini. Entah mengapa menurut saya akting para pemeran utama sedikit tertimbun oleh kematangan akting para pemeran pembantu. 

Adegan dibuka dengan Joo Jang Mi (Han Groo) yang tengah kencan dengan pacarnya, Lee Hoon Dong (Heo Jeong Min). Ceritanya Jang Mi sudah pacaran setahun dengan Hoon Dong dan ingin segera dilamar. Hoon Dong kaget dan kabur. Ia sama sekali belum berpikiran tentang pernikahan. Maunya 'hepi-hepian' saja. Menikmati masa pacaran. Hoon Dong minta tolong pada sahabatnya, Kong Ki-Tae (Yeon Woo Jin), yang adalah dokter bedah plastik muda yang ganteng dan sukses. Minta tolong dicarikan alasan agar bisa menghindar dari Jang Mi. Hoon Dong langsung mematikan telepon dan memberi pertanda 'kita putus' dengan tidak memberi kabar pada Jang Mi hingga seminggu. Sementara Jang Mi ini ngarep banget! Dan tidak sadar bahwa kekasihnya begitu saja mendepaknya hanya karena ogah ditodong minta nikah!

Nah, Jang Mi disia-siakan dan menjadi gadis pecundang yang memalukan karena pacarnya tidak serius dalam menjalin hubungan dengan dirinya. Ki-Tae merasa kasihan dan kerap menolong Jang-Mi. Akhirnya Ki-Tae memutuskan untuk menjadikan Jang Mi pacar gadungan karena ibunya sudah memaksa-maksa agar Ki-Tae menikah. Disisi lain ayah dan ibu Jang Mi adalah tukang jualan ayam goreng crispy serta minuman keras. Jang Mi sendiri adalah karyawati dept. store bagian fashion. Totally pecundang dibandingkan dengan keluarga Ki-Tae yang kaya, terpandang. Ki-Tae sendiri adalah dokter yang memiliki rumah sakit bedah plastik pribadi. Sebenarnya Ki-Tae ingin agar ibunya 'menyerah' memaksanya buru-buru nikah dengan memperkenalkan pacar yang punya latar belakang dari kalangan bawah. Anehnya, sikap Jang Mi yang lucu, spontan, hormat, mengabdi pada ibu Ki-Tae justru membuat sang calon ibu mertua jatuh hati padanya. Sekalipun 'pacar gadungan' -- Jang Mi disayang dan mulai diterima di keluarga Ki-Tae. 

Kong Ki-Tae & Joo Jang Mi
Sementara itu ayah dan ibu Jang Mi yang jualan ayam goreng sering berantem dan ingin cerai. Pasalnya ibunda Jang Mi merasa 'salah milih suami.' Mudanya dulu cantik, ternyata milih suami kurang oke, tuanya malah jadi bakul ayam goreng crispy. Penyesalan seumur hidup! (makan tuh cinta). Ketika mengetahui putrinya mulai pacaran (padahal hanya pura-pura) dengan dokter bedah plastik dari keluarga terpandang, ibunda Jang Mi luar biasa gembira. Ngarep! Bahkan yang tadinya sering cekcok dengan sang suami kini menjadi kompak mendukung nasib baik sang putri yang sudah di depan mata. Sang ibunda berusaha sekali agar putrinya benar-benar dijadikan istri oleh sang dokter bedah plastik yang super charming. Apalagi calon besannya terkesan sangat anggun dan elegan.

Keluarga Ki-Tae punya masalah berbeda. Ayah Ki-Tae ternyata memiliki istri muda (cem-ceman). Tanpa sengaja Jang Mi mengetahui hal ini dan mengkonfirmasi pada keluarga Ki-Tae. Mengadu pada sang calon mama mertua. Rupanya semua orang di keluarga tersebut termasuk Ki-Tae sendiri sudah lama tahu dan paham bahwa ayahnya punya cem-ceman. Demi nama baik dan supaya tidak membuat skandal semua orang pura-pura tidak tahu apa-apa (termasuk nenek dan bibi Ki-Tae). Semuanya menutupi kenyataan bahwa sang ayah adalah lelaki yang doyan mendua. Disini peran calon mama mertua Jang Mi (diperankan oleh aktris Kim Hae Sook) sangatlah menawan. Dengan sekuat tenaga ia menerima dirinya dimadu dan dipermalukan dengan tingkah suami yang ganjen, bahkan didepan calon menantunya ia masih menutupi aib suami. Kekaguman Jang Mi makin bertambah pada sang calon mertua yang menurutnya hebat, tangguh dalam mengurus keluarga sekalipun timpang karena hidupnya dimadu sekian lama.

Banyak adegan lucu dalam film ini. Paling lucu adalah ketika Mama Ki-Tae marah besar karena Jang Mi digampar/dicakar oleh wanita simpanan suaminya. Selama ini sang mama sabar dan bertahan hidup dimadu, tapi ketika calon mantu kesayangan diserang oleh cem-ceman suaminya ia mengamuk dan balas mencakar orang ketiga dalam rumah tangganya itu. Kejadian memalukan berlangsung di dept. store tempat Jang Mi bekerja sehingga membuat skandal. Ketiganya, yaitu Jang Mi, mama mertua dan cem-ceman beradu jotos dan jambak-jambakan di lantai dept. store. Ditonton oleh banyak orang. Adegan ini haru, lucu dan menarik karena setelahnya mama Ki-Tae jadi tertawa sendiri. Merasa gembira karena pada akhirnya benteng pertahanannya runtuh dan menyerang kekasih sang suami. Semua dikarenakan Jang Mi yang menyayangi dan terus membela dirinya.

Keadaan menjadi runyam dan bom meledak ketika semua orang dalam kedua keluarga tahu bahwa Jang Mi dan Ki Tae hanya pura-pura pacaran. Kekecewaan muncul pada kedua keluarga yang sudah berharap banyak dengan jalinan hubungan kasih Jang Mi dan Ki Tae. Namun sama seperti semua drama yang --harus happy ending atau penonton akan ngamuk-- maka Jang Mi dan Ki Tae pada akhirnya jatuh cinta sungguhan dan melangsungkan pernikahan. Moral cerita drama ini menarik, bahwa ketika dua anak manusia menikah, dengan kondisi keluarga yang lengkap (ada ayah-ibu-nenek-bibi) maka relasi yang terjadi adalah bukan hanya antara dua insan tetapi antara dua keluarga. Terlebih hubungan ibu mertua dan menantu perempuan yang biasanya kurang harmonis, dipotret manis dalam K-drama ini. Bahwa sesungguhnya calon istri yang sempurna akan sangat mencintai ibu suaminya sama seperti ia juga sangat mencintai ibu kandungnya sendiri. Aih, co cuitttt!

Untuk catatan :

Ibunda Joo Jang Mi, Na So Nyeo diperankan oleh Lim Ye Jin
Ayahanda Jang Mi, Joo Gyung Pyoo diperankan oleh Park Jun Gyu
Ibunda Kong Ki Tae, Shin Bong Hyang diperankan oleh Kim Hae Sook
Ayahanda Kong Ki Tae, Kong Soo Hwan diperankan oleh Kim Kap Soo
Nenek Kong Ki Tae diperankan oleh Kim Young Ok
Bibi Kong Ki Tae diperankan oleh Park Hee Jin

foto: viki

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.