Hal-hal yang paling indah di dunia kadang tak bisa dibeli dengan uang. Gak percaya? Coba deh ke perbukitan di pedalaman Baduy. Jalani ketika senja turun dan matahari menghilang di balik perbukitan. Setelah itu malam gelap gulita karena di perkampungan Baduy tidak ada listrik semua masih menggunakan lampu minyak. Hal-hal yang menakjubkan dan mengandung misteri terkadang memang tidak memiliki kisaran harga, karena sulit untuk diperjualbelikan. Misalnya saja cinta, kesehatan, canda-tawa. Emang ada yang bisa menjual cinta (sejati )-- pake jaminan sampe mati? Memang ada yang rela jual nyawa asal dibayar mahal? Memang ada yang bisa jual ramuan ketawa?
Gegara gini, saya sebal karena nggak bisa menonton Bon Jovi! Suami menolak dengan alasan "Gak kenal Bon Jovi." Rupanya suami rajin browsing lagu-lagu dari youtube, Pertama kali ia mendengarkan Andre Rieu dengan Johann Strauss Orchestra. Andre Rieu adalah pemain violin ternama kelas dunia asal Belanda. Senada dengan Mirusia, saat Andre memainkan biola, maka pendengar dapat menitikkan air mata. Saking indahnya suara biola mengalun. Nah, Andre memiliki orchestra Johann Strauss yang sudah manggung keliling dunia. Sayangnya saya yakin orchestra ini belum pernah manggung di Indonesia. Kadang-kadang heran juga, suami berasal dari desa. Pria biasa yang lahir dari kota kecil di gunung Lokon - Manado, kok selera musiknya tinggi bener? Bon Jovi gak demen, maunya mendengarkan orchestra. Kalau saya sih, dua-duanya suka. Tapi memang mendengarkan orchestra punya nuansa yang berbeda. Ada aura baron and baroness, nuansa bangsawan Eropa masa lampau, nuansa novel-novel Barbara Cartland. Bukan sok kebule-bulean, tapi memang syahdu sekali ketika mendengar musik dan suara indah yang mengalun bening.
Mirusia adalah penyanyi utama dalam orchestra yang dipimpin oleh Andre Rieu. Suara Mirusia memukau, gaun-gaun dan tata rambutnya juga sangat indah. Bagaikan "Boneka Barbie" yang nyata dalam kehidupan ini. Lagu-lagu yang dibawakan Mirusia kebanyakan adalah lagu klasik sesuai dengan keahliannya yang memiliki tarikan vokal dan jangkauan nada tinggi tanpa menjerit. Lagu seperti : Dont cry for me Argentina, Ave Maria, Memory, Time To Say Goodbye, Wishing You Were Somehow Here Again (dari pagelaran Phantom Of The Opera), Supercalifragilisticexpialidocious (dari pagelaran Mary Poppins), Panis Angelicus. Beberapa lagu yang dibawakan memang berbahasa Latin dan Belanda selain dari Inggris. Tiap selesai menyanyi ribuan tepukan tangan selalu mengiringi Mirusia. Biasanya ia akan tersenyum lebar dan membungkuk perlahan dengan anggun layaknya putri raja. That was beautiful,...
Seorang yang cantik, menawan dan punya talent luar biasa seperti Mirusia sepertinya akan menikah dengan pangeran muda kaya raya atau dengan konglomerat tampan yang duitnya tak berseri. Ternyata tidak. Simple saja Mirusia menikah dengan 'the love of her life' pada July 2015 lalu dengan tunangannya yang bernama Youri Wystyrk yang merupakan anggota team security guard dari orchestra tersebut. Iya, suaminya adalah security guard atau bodyguard-nya sendiri. Keduanya berdarah 3/4 Belanda dan 1/4 Polandia. Pernikahan diselenggarakan di Belanda dikarenakan keduanya ingin menikah di castle (istana). Pembawa cincin adalah nenek dari Mirusia dan kakek dari Youri, keduanya berusia 92 tahun! Aih, romantisnya! Hal-hal yang terindah memang tidak selalu dapat dibeli dengan uang. Uang membantu kebahagiaan tapi bukan rasa bahagia itu sendiri. Setuju saudaraku?!
Owwwhhh.. romantis banget siihhhh.. spt di film-film, jatuh cinta sm bodyguardnya sendiri :)
ReplyDeletepelemnya almarhumah Whitney Houston ya makk..
Delete...misteri cinta...
ReplyDeleteciyeee
DeleteLiu ngirus... Duh, sempat salah baca 'Mirusia' jadi 'Manusia'
ReplyDeleteTernyata mata ini sudah mulai tua...
gejalaaa,,,,,
Deletejadi ingin nyanyi lagunya almarhumah Whitney Houston dalam film Bodyguard...'And I...will always love you'
ReplyDeleteBeneeer bingiitsss...
Delete"Gak kenal Bon Jovi"... :D
ReplyDeleteSaya suka "Time to Say Goodbye".. :)
Kereeeen yaaaa
Delete