Wednesday, September 14, 2016

K-Movies (19) A Hard Day (Hari Yang Melelahkan) ****

Lee Sun Gyun, saranghae! Gak sangka, salah satu prince charming dari serial Coffee Prince dapat bermain dalam film serius yang menguras tenaga ini. Sun Gyun yang setipe dengan Lee Jang Woo, tipe-tipe pria yang punya ciri khas dengan gaya senyumannya. Yang mau mencoba nyontek gaya senyum mereka silahkan. Tapi rasanya sulit. Selalu ada keraguan bahwa aktor yang terbiasa dengan peran 'ganteng', 'idola', 'dicintai banyak wanita', tidak akan mampu memainkan peran berbobot yang menguras otak dan tenaga. Ternyata Lee Sun Gyun mematahkan pendapat itu. Film ini action banget, seru, ada satire (sedih dan sindiran). Ada banyak adegan lucu tanpa seorang pelakon pun perlu berakting kocak atau bahkan tertawa.

Detective Ko Gun So sedang menyupir mobil di sebuah jalanan sepi ketika tiba-tiba saja ia menabrak seseorang hingga tewas. Panik melanda polisi yang tengah menduda dengan satu anak perempuan berusia sekolah dasar ini. Selama ia bekerja putrinya diasuh oleh adik wanita dan ipar lelakinya. Ko Gun So adalah polisi pekerja keras, terlepas dari kadang ia berlaku kasar dan sedikit melakukan korupsi. Namun ia tak pernah melakukan kejahatan yang serius. Membunuh orang apalagi menabraknya di jalanan sepi hingga tewas tanpa tanggung-jawab tak pernah masuk agendanya. Mayat si lelaki malang lalu ia jejalkan ke dalam bagasi mobil.

Gun So harus segera pulang ke rumah malam itu karena ibunya yang baru saja meninggal dunia tengah dimakamkan. Adik perempuannya bolak-balik menilpon dan sangat kesal karena untuk acara pemakaman ibunya sendiri Gun So terlambat datang. Dengan segala kepanikan yang dicoba untuk ditutupi Gun So pun pulang ke rumah duka. Mengurus pemakaman ibunya. Di ruang duka ia memiliki akal serigala. Gun So mengunci pintu tempat persemayaman peti mati dan lewat saluran udara ia menarik mayat lelaki yang tadi ia simpan di bagasi mobil. Dengan susah payah dan akal bulus Gun So lalu menjejalkan mayat lelaki itu ke dalam peti mati bersama-sama dengan mayat ibunya. Benar-benar putra yang kurang ajar! Sambil berdoa dan menangis mohon ampun pada arwah ibunya, Gun So berjanji untuk segera membongkar makam ibunya nanti dan memisahkannya dari mayat lelaki tak dikenal itu.

Sementara itu di kepolisian ditemukan database poster wajah lelaki yang tertabrak oleh Gun So. Ternyata lelaki ini adalah seorang pelaku kriminal yang tengah dicari. Gun So kian kebingungan ketika ada penilpon gelap yang mengaku melihat Gun So menabrak si lelaki hingga tewas. Penilpon ini mulai meneror dan memeras Gun So. Misteri perlahan terungkap ketika peneror misterius tersebut ternyata adalah salah satu senior Gun So di kepolisian bernama Park Chang Ming (Cho Jin Woong). Ia polisi yang telah lama bertugas dan memiliki wewenang khusus. Ternyata polisi ini adalah 'polisi hitam.' Ia berpartner dengan si penjahat yang tertabrak oleh Gun So dan melakukan banyak bisnis illegal. Ada perputaran uang yang sangat besar dalam bisnis tersebut. Rupanya karena 'pecah kongsi', Park Chang Min lalu menembak partnernya yang berlari ke tengah jalan dan langsung tertabrak oleh Gun So. Jadi kematian lelaki itu bukanlah karena tertabrak mobil namun terbunuh oleh pistol Park Chang Min.

Perseteruan antara dua polisi Ko Gun So dan Park Chang Min ditampilkan dalam berbagai action yang memikat serta tipu muslihat rumit serta twist mengejutkan. Namun pada akhirnya sang lakon lah yang menang. Adegan paling menarik adalah ketika Detective Ko Gun So mewarisi kunci 'locker' alias lemari penyimpanan harta rahasia milik Park Chang Min. Ia bertemu muka dengan centeng/jawara penjaga duit itu, "mo ngapain?" Ia menjawab, "mau narik uang.." Lalu si centeng bertanya lagi, "berapa duit loe mau tarik simpanan ini?" Gun So menjawab lagi, "semuanya..." Si centeng terlihat geli memandang sportbag gym yang dibawa oleh Gun So. Ketika akhirnya Gun So berhasil masuk ke dalam locker/ruang penyimpanan harta bisnis illegal Park Chang Min ia ternganga-nganga... Tumpukan uang yang ada ditempat itu kira-kira sebanyak tiga truk container! : )

foto : berbagai sumber

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.