Thursday, March 24, 2016

Drama 08 - Oh Hantu Cewekku! (Oh My Ghostess) *****

Chef Kang & Na Bong Sun (foto : funpop)
Menilik judul yang mengandung hantu-hantuan, awalnya saya malas nonton. Film hantu banyak yang aneh, cliche dan tak masuk akal. Maka saya menghindari film dengan judul hantu-hantuan. Lebih suka nonton film horror sungguhan seperti Sadako dalam The Ring. Namun nonton film horror yang serius juga menimbulkan ketakutan. Merinding. Singkat kata saya menghindari film horror dan film hantu semisal vampire (kecuali twilight). Menurut saya karya-karya film berdasarkan cerita hantu dan setan hanyalah omong kosong. Entah mengapa, akhirnya saya menyempatkan diri juga menonton serial Oh My Ghostess. Mungkin karena selama ini saya hanya menonton film-film barat besutan Hollywood, ada rasa penasaran yang menggelitik dalam diri. Sepandai apa sih orang Asia masa kini mampu menghasilkan karya perfilman? Khususnya karya-karya film dari negeri Ginseng? Setelah menonton, hasilnya: terpesona!

Na Bong Sun (Park Bo-Young) adalah gadis yang sangat kuper. Ia bekerja sebagai asisten Chef di sebuah resto yang populer pimpinan Chef Kang Sun Woo (Jo Jung Suk). Tepatnya sebagai asisten kasta terendah : tukang cuci piring dan pesuruh. Pribadinya tertutup, jarang bicara, sering mengantuk, penakut, suaranya selalu lirih dan terbata-bata. Rambutnya dikuncir awut-awutan dan poni menutupi sebagian wajah. Resto milik Chef Kang memang tidak besar tetapi sangat populer dengan banyak pengunjung tetap (reguler). Chef Kang juga memiliki empat asisten pria yang gagah-gagah dan tampan. Seharusnya sebagai satu-satunya asisten wanita di Resto itu Bong Sun dapat berbangga. Sayang, karena pribadinya yang aneh Bong Sun selalu dipandang rendah oleh rekan-rekan prianya yang lain. Tidak pernah dianggap serius. Hanya dianggap sebagai asisten pembantu bertubuh mungil yang memelas. 

Ada hal yang membuat sifat Bong Sun sedemikian aneh. Bong Sun ternyata adalah gadis yang memiliki kemampuan sixth sense. Ia mampu melihat berbagai roh yang bergentayangan di sekitarnya. Kemampuan itu diturunkan dari neneknya yang berprofesi sebagai dukun di kampung. Maka Bong Sun sering sulit tidur karena setiap saat ia harus membakar dupa dan mengucap mantra pengusir agar tidak ada roh atau setan yang mengganggu dirinya. Tak seorang pun mampu memahami bahwa ada gadis dengan kemampuan khusus indra keenam seperti Bong Sun. Kemampuan untuk melihat setan. Diam-diam Bong Sun sesungguhnya naksir Chef Kang. Maka dari itu ia bertahan bekerja di resto tersebut walau kerap di bully oleh rekan-rekannya yang lain. Bahkan ia dibentak-bentak secara kasar oleh Chef Kang yang tak sabaran melihat perilaku lembek Bong Sun. 

Hantu Soon Ae & Empat asisten Chef (foto:viewreview)
Disisi lain arwah seorang gadis bernama Shin Soon Ae (Kim Seul Gie) bergentayangan dan bersikap badung. Ia adalah arwah gadis yang mati dalam keadaan perawan. Maka Soon Ae selalu berusaha memikat para lelaki dengan merasuki tubuh gadis-gadis. Ia ingin melakukan 'hal itu' untuk pertama kali. Ada penyesalan karena dirinya mati dalam keadaan perawan. Rupanya bukan sekedar masalah keperawanan yang membuat roh Soon Ae bergetayangan dan jahil kesana-kemari. Misteri kematian Soon Ae-lah yang membuat arwah dirinya penasaran. Soon Ae sama sekali tidak ingat bagaimana ia mati. Beberapa bukti mengarahkan petunjuk bahwa ia mati bunuh diri. Namun Soon Ae tidak yakin bahwa ia bunuh diri karena ia sangat mencintai kehidupan, mencintai ayah dan adiknya. Soon Ae terus mencari jawaban atas kematiannya. Tanpa sengaja ia kerap merasuk ke dalam tubuh Bong Sun dan merubah perilaku gadis kuper itu menjadi lebih centil dan agresif. 

Chef Kang memiliki seorang adik perempuan cantik bernama Kang Eun Hee (Shin Hye Sun) yang duduk di kursi roda. Ia merupakan korban tabrak lari misterius. Suami Eun Hee yang juga adalah anggota kepolisian tampan bernama Choi Sung Jae (Lim Ju-Hwan) sangat mendedikasikan hidupnya untuk melayani sang istri. Disini plot dibuat sangat menarik. Dengan realita bahwa semasa hidup sesungguhnya Shin Soon Ae naksir pada Polisi Choi. Namun pada suatu malam ada kejadian misterius, yang tanpa sengaja Polisi Choi Sung Jae menabrak dan melindas kaki Kang Eun Hee hingga cacad. Soon Ae-lah saksi mata yang menyaksikan kejadian tragis itu. 

Untuk menutupi perbuatannya Polisi Choi tega menculik dan membunuh Soon Ae. Membungkam gadis malang yang adalah satu-satunya juru masak handal di warung ayahnya. Kematian Soon Ae menjadi tragedi yang melukai hati ayah dan satu-satunya adik lelaki Soon Ae. Setelah sering merasuki tubuh Bong Sun, Soon Ae mulai rajin berkunjung lagi ke warung ayahnya. Menghibur sang ayah. Disamping itu ia juga mampu membuat Bong Sun menjadi gadis yang lebih dinamis dan akhirnya mencuri hati Chef Kang. Untuk mengurusi masalah arwahnya yang mati penasaran Soon Ae banyak dibantu oleh seorang dukun/cenayang bernama Seo Binggo (Lee Jung Eun). Adegan menyentuh hati terjadi ketika Seo Binggo yang niatnya menangkap setan/arwah gentayangan menjadi kasihan pada nasib Soon Ae dan bahkan menganggap Soon Ae adalah seorang gadis baik yang harus ia bantu agar rohnya dapat mencapai surga. Bereinkarnasi dengan baik. Adegan lucu juga banyak terjadi ketika Seo Binggo selalu kejar-kejaran dengan arwah Soon Ae, berusaha menangkapnya dengan mantra perdukunan.

Sementara itu Chef Kang menjadi pria yang berubah setelah hatinya terketuk cinta. Yang tadinya kasar, dingin dan acuh pada Na Bong Sun mendadak menjadi sangat posesif. Hal ini nampak pada saat ketika sekumpulan staf pertelevisian hendak membuat shooting di Resto milik Chef Kang. Karena rekan-rekan kerjanya banyak menyuruh-nyuruh Na Bong Sung, akhirnya sutradara juga membentak Bong Sun dan memperlakukannya bak pembantu umum. Chef Kang sangat jengkel melihat kekasihnya diperlakukan seperti itu dan menegur sang sutradara. Karena tidak terima sutradara lalu menyindir, "Kenapa emang asisten kamu yang ini nggak boleh disuruh-suruh? Emangnya dia pacar kamu?" Dengan sikap dingin dan tegas Chef Kang menjawab, "Betul, gadis ini adalah asisten sekaligus kekasih saya. Maka saya minta agar Anda dan yang lainnya jangan memperlakukan dia dengan seenak dengkul. Perlakukan dirinya dengan hormat!" 

Chef Kang, Na Bong Sung, Hantu Soon Ae, Polisi Choi
Moment itu adalah untuk pertama kalinya Chef Kang mengaku pada khalayak tentang hubungannya dengan Na Bong Sun. Pernyataannya membuat keempat asisten Chef pria yang lain serta adik kandung Chef Kang sekaligus segenap crew pertelevisian yang berada disitu sangat terkejut. Makjlebs! He-he-he,... Dengan satu titik balik berupa pengakuan cinta dari Chef Kang, hidup Na Bong Sun berubah seratus delapan puluh derajad. Yang tadinya dipandang remeh-temeh, kini semua orang memandangnya sebagai gadis yang memiliki arti. Bong Sun yang mungil dan bersuara lirih mampu menaklukkan pria sekaliber Chef yang yang tampan, populer, cerdas dan tegas (lagu lama lagi). Oya, akting Jo Jung Suk sebagai Chef Kang dan para crew dapurnya dalam memasak terlihat kampiun. Bagaimana cara mereka merajang dan meracik aneka bahan-bahan makanan sangat real. K-drama ini punya nilai seni tinggi. Baik sebagai film tentang crew dapur, percintaan, arwah dan kisah misteri. Demikian pun jalinan kasih Na Bong Sun dan Chef Kang diramu dengan apik romantis. TOP!

Foto : berbagai sumber

Wednesday, March 23, 2016

Drama 07 - Ditakdirkan Untuk Mencintaimu (Fated To Love You) *****

Aih! Drama ini membuat saya jatuh cinta pada aktornya, Jang Hyuk. Ada transformasi dramatis dari penampilan Jang Hyuk yang flamboyan ajaib menjadi ganteng cute di drama ini! (Bahasanya cewek banget ya!). Singkat cerita -- setelah berkutat dan wara-wiri di rangkaian drama Korea, saya bingung memilih mana aktor dan aktris idola. Saking banyaknya wajah-wajah bening di K-drama. Tetapi tentu saja akting yang memikat menjadi daya tarik yang tak dapat disaingi oleh aktor/aktris tanpa basic akting yang baik. Setelah melihat K-drama Fated To Love You saya langsung jatuh hati pada Jang Hyuk. Fated To Love You pertama kali dibuat dalam versi Taiwan pada 2008, versi Korea dibuat pada 2014. 

Lee Gun & Kim Mi Young (foto :dramabeans)
Dulu sepupu saya pernah bertugas ke Korea. Saya ingat kata-kata pertamanya saat pulang kembali dari Korea, "Kak, orang Korea itu suka banget berdandan! Mereka fashionista. Jadi suka banget beli baju dan dandan dengan segala gaya yang menyolok." Saya cuma bisa nyengir, "Yaelah di Indonesia kalau cari duit buat makan nasi saja masih susah Dik, gimana mau dandan fashionista? Dapet kaos gratisan pake brand sponsor ada tulisan Rhemason di punggung aja kali udah girang..." Tapi untuk sebagian kalangan atas mungkin fashion tidak menjadi masalah ya? Okelah! Menonton K-drama Fated To Love You membuat saya jadi mengerti mengapa penampilan, fashion dan style menjadi perubahan besar dalam hidup seseorang. Bagaimanapun juga memandang sesuatu yang enak dipandang lebih baik daripada memandang sesuatu yang acak-adul tak karuan. Rite? Get on a diet! Oh no! Malam ini putri saya baru saja pulang membawa sekantung chicken wings with yummy cheese dip dari wingstop yang luar biasa enak dan it's wednesday nite, so it's time on buy one get one free! No-no-no..... :(

Ceritanya Kim Mi Young (Jang Na Ra) adalah semacam 'office girl' di kantornya. Ia menjadi pesuruh dari semua pekerja kantor lainnya. Semua orang memberikan -post it -- kertas kecil yang lengket pada Mi Young dengan pesan untuk mengerjakan berbagai tugas seperti membeli kopi, membuat fotocopy dan mengantar barang. Hidupnya sangat monoton, membosankan dan super garing. Ditambah lagi Mi Young kurus ringkih, pucat, berkaca-mata dan suaranya sangat lirih. Siapa yang mau melirik? Dari undian di kantor Mi Young mendapatkan tiket liburan gratis ke macao, lokasi tepatnya di Resort Venetian Macao (Duh, keren!). Karena naksir seorang pengacara muda yang tampak agak memperhatikan dirinya, Mi Young lalu mengajak pria itu berlibur gratis bersamanya. Dari sini kegaduhan dalam hidup Mi Young muncul berskala topan badai. 

Lee Gun (Jang Hyuk) adalah pengusaha muda/pewaris tahta konglomerasi yang tajir-sumajir (lagu lama lagi). Menakjubkan adalah cara Jang Hyuk menampilkan dirinya sebagai Lee Gun. Berbeda dari aktor-aktor lainnya dengan peran yang sama (cowok ganteng-kaya-idaman). Jang Hyuk piawai memberi warna pada karakternya! Lee Gun ini nyentrik. Orangnya agak kasar ceplas-ceplos. Ketawanya membahana bak guntur menggelegar (kayak tawa si Pitung macan betawi). Kemudian gayanya memperkenalkan diri bagaikan James Bond. Jika James Bond selalu menyebut diri, "My name is Bond, James Bond..." Lee Gun menyebut dirinya, "Nama saya Gun, Lee Gun..." Hanya saja potongan rambutnya aneh dengan polem (poni lempar) yang tak karuan. Kadang dikuncir seperti samurai Jepang. Saya agak terganggu dengan penampilannya saat pertama kali muncul. Pertanyaan saya : Gak salah nih gaya rambut aktornya? Lupa ke salon? Ternyata ini trik K-drama. Seperti kata pepatah, "Lakonnya muncul belakangan,..."

Lee Gun (Jang Hyuk)
Lee Gun berpacaran dengan Kang Se-Ra (Wang Ji Won) sudah sekitar enam tahun lamanya. Namun pernikahan selalu ditunda karena Kang Se-Ra adalah ballerina yang bekerja di Inggris. Jadi jarang pulang kampung atau berada di Korea. Otomatis Lee Gun yang dikejar-kejar oleh neneknya dan dewan komisaris perusahaan konglomerasi (jyah penting gitu dewan ngurusin ginian?) untuk segera menikah (lagu lama lagi) kesulitan untuk segera mempersunting Kang Se-Ra. Pada hari H di Venetian Macao, Lee Gun mengundang Kang Se-Ra dengan persiapan acara kejutan mewah untuk melamarnya (marriage proposal). Namun di tengah perjalanan Se-Ra balik lagi ke Inggris karena ada undangan audisi untuk peran balet yang didambanya. Pokoknya penghalang percintaan mereka hanyalah karir balet Kang Se-Ra yang mengharuskannya berada di manca negara. 

Malangnya malam itu Kim Mi Young yang dikhianati oleh pengacara muda pujaannya, mabuk karena minum suatu ramuan dari botol yang ditemukannya tanpa sengaja. Ia menyasar masuk ke dalam kamar Lee Gun yang juga meminum ramuan yang sama karena ada sekumpulan orang jahat yang ingin mengakalinya ketika sedang tak sadar. Keduanya kemudian melakukan perbuatan yang dilarang oleh agama. (Apakah itu? Jreng-jreng!). Pagi hari terjadi kehebohan karena Kim Mi Young dan Lee Gun terbangun dengan perasaan terkaget-kaget dan dengan busana yang sudah terlucuti dari tubuh. Bahkan ada beberapa orang yang mengambil video mereka berdua di tempat tidur. Lee Gun sempat mengamuk, dipikirnya Kim Mi Young adalah perempuan murahan yang berusaha mengakali dirinya. Luar biasa malang nasib si Mi Young! Aih,..

Setelah beberapa saat Lee Gun lalu menyadari bahwa Mi Young naive, penakut, introvert dan terbiasa bersembunyi di belakang layar. Ia pun kerap melindungi Mi Young dari pengacara muda yang kurang ajar padanya. Lee Gun bahkan mengajari Mi Young untuk memandang diri Mi Young sendiri bukan sebagai post-it yang mudah terlepas dan dibuang ke tong sampah. Tetapi pandanglah diri sebagai super-glue yang kuat dan penuh pesona. Siapa saja yang mengenal Mi Young harus selalu lekat dan sulit melupakan dirinya. Mi Young sangat berterima-kasih atas kebaikan Lee Gun dan singkat kata dari kejadian one night stand yang tidak terasakan apa-apa karena keduanya teler, mereka menjadi teman. 

Permasalahan besar muncul ketika kemudian ternyata Kim Mi Young hamil. Dunia menjadi gempar, khususnya nenek Lee Gun yang sangat berharap pada calon cucu yang sudah tumbuh di perut Mi Young. Sementara ibunda Mi Young yang adalah janda juru masak seafood marah besar. Putrinya dihajar dengan sapu. Ia merasa malu dengan keadaan Mi Young yang hamil diluar nikah. Apapun alasannya, ia juga sangat marah pada Lee Gun. Dan kurang berkenan menerimanya sekalipun Lee Gun kaya raya. Dengan berproses kedua belah pihak kemudian dapat menerima kehamilan Mi Young bahkan Lee Gun dengan terpaksa mempersuntingnya menjadi istri. Dan dengan terpaksa pula Kang Se-Ra kemudian menjadi kisah masa lalu tanpa Kang Se-Ra sendiri tahu mengapa tiba-tiba saja Lee Gun cuek pada dirinya. Karena suatu sebab, Mi Young lalu mengalami kecelakaan dan keguguran. Hubungannya dengan Lee Gun kian lama kian diambang kehancuran. 

Cerita terus mengalir deras dengan adanya tokoh seorang pria menawan bernama Daniel Pitt (hihihi-- adiknya Brad Pitt?), diperankan oleh Choi Jin Hyuk. Daniel adalah seorang seniman papan atas, ia bersimpati oleh kemalangan Mi Young dan akhirnya jatuh cinta. Bahkan dengan pertolongan Daniel Pitt, Mi Young mampu kuliah art ke Perancis. Wouw (drama bingits)! Pada akhirnya Lee Gun menyadari dirinya sudah berubah dan tak ada lagi cinta tersisa untuk Kang Se-Ra. Gun yakin bahwa hatinya hanya tergerak pada Kim Mi Young. Sayangnya Mi Young justru menjadi dingin dan menjauh. Ia masih sedih dikarenakan keguguran dan terlalu banyak tekanan hidup yang dihadapi sejak masuk dalam lingkup keluarga konglomerasi Lee Gun. Perhatian Daniel Pitt diterima Mi Young dengan baik walau tanpa ada rasa cinta untuk membalas kebaikan itu. Lee Gun sendiri akhirnya memutuskan untuk menjauh dari Mi Young dikarenakan ia memiliki penyakit keturunan yang cukup fatal. Dengan kemungkinan meninggal pada usia muda. 

Kim Mi Young & Lee Gun (foto xemphimso)
Sepulangnya dari Perancis, Mi Young semakin cantik, percaya diri dan sukses sebagai seniwati di Korea. Ia bahkan mengadakan pameran di galleri dan mampu menjual karya-karyanya kepada publik. Daniel Pitt selalu setia mendampingi. Diam-diam Lee Gun memperhatikannya dari jauh dan berharap banyak dengan munculnya Mi Young kembali ke Korea. Nah, inilah trik K-drama: Pada episode ini Lee Gun berubah wujud dengan potongan rambut pendek, super rapi dan wajah cute bagaikan model pada majalah Harper's Bazaar ataupun Elle. Makjlebs! Inilah yang oleh adik sepupu saya disebutnya, "Orang Korea fashionista dan stylist banget." Oleh skenario, keduanya dipertemukan kembali dengan rasa cinta yang masih membara dan jadian lagi. Horeee,... Kali ini tanpa keterpaksaan karena adanya janin dalam kandungan Mi Young. Tak lama kemudian Mi Young dan Lee Gun memiliki dua anak dan hidup bahagia hingga akhir jaman. Amin! Akting Jang Hyuk dan Jang Na Ra bagaikan sepotong pizza dan sepiring spaghetti. Lezat serta mengenyangkan. Dengan skenario yang banyak lagu lamanya, kedua aktor dan aktris mampu menutupi dengan bermain ciamik!

foto : berbagai sumber

Drama 06 - Hangat dan Nyaman (Warm Anda Cozy) ***

Skenario menurut saya rada aneh dan tidak masuk akal. Tetapi pemandangan Jeju Island dalam K-drama ini sangat mempesona. Serba salah! Jadi jalan ceritanya secara keseluruhan kurang bagus, tetapi ada poin-poin menarik yang bisa dinikmati dari drama ini. Ketika orang Korea sangat bangga dengan Jeju Island mereka, saya agak kasihan. Pasalnya kalau hanya pulau seperti Jeju, Indonesia punya ribuan pulau yang pastinya akan sangat cantik-cantik diangkat ke layar kaca atau layar perak. Sayang saja belum banyak yang di-expose dengan kemasan sebagus K-drama ini. Jeju Island memang indah dan film ini secara tidak langsung menjadi ajang promosi besar-besaran tentang Jeju Island serta keunikannya. Akh sudahlah, ... jangan lagi-lagi menyesali tanah air sendiri yang serba ketinggalan. Tetap semangat! Fighting!

Gun Woo & Jung Joo (remaja)
Suatu hari ketika berusia sembilan belas tahun Jung Joo (Kang So-Ra) bertemu dengan Gun Woo (Yoo Yeon Seok) di Jeju Island. Ia menyangka bahwa Gun Woo adalah saudara kembarnya karena mereka merayakan ulang tahun yang sama dan ada foto lama ibu Gun Woo bersama dengan ayah Jung Joo. Ternyata orang tua mereka hanya teman biasa dan tak ada hubungan apapun. Gun Woo bukanlah saudara sedarah bagi Jung Joo. Pertemuan itu sendiri memberikan kesan mendalam bagi Jung Joo, ia merasa Gun Woo punya daya tarik dan menjadi cinta pertamanya. Mereka membuat janji untuk berjumpa lagi kelak setelah dewasa karena saat itu Gun Woo hendak melanjutkan kuliah ke luar negeri. Gun Woo bahkan memberikan salah satu hadiah ulang tahunnya pada Jung Joo berupa sebuah jam yang mahal harganya. Gun Woo sudah bosan dengan kemewahan.

Bertahun kemudian (diatur oleh skenario dengan cara kebetulan) Jung Joo berjumpa lagi dengan Gun Woo, lagi-lagi di Jeju Island. Gun Woo telah menjadi pengusaha. Membuka usaha Cafe Warm & Cozy. Ia memperlihatkan kemahirannya sebagai chef namun tujuan sesungguhnya buka cafe untuk mencari perhatian cewek idamannya (caper). Gun Woo tidak pernah mencintai Jung Joo karena sudah lama ia tergila-gila pada Mok Ji Won. Sejak hari yang sama ia berjumpa dengan Jung Joo pada saat remaja dulu, Gun Woo jatuh cinta pada Ji Won. Gadis ini tingkahnya jahat, sadis, player, sesuka hati, selalu memilih cowok yang paling kaya diantara semua teman prianya untuk dijadikan kekasih. Tapi Gun Woo sangat suka pada Ji Won. Alasannya karena gadis ini mengingatkan Gun Woo pada ketangguhan tekad almarhum mamanya sendiri (yang kini telah meninggal). Hellooo,..?

Mama Gun Woo adalah wanita yang menikah tiga kali. Memiliki tiga anak dari tiga lelaki. Dan kesemuanya adalah anak dari lelaki-lelaki yang kaya raya. Sehingga ia sendiri memiliki kehidupan yang serba jet set. Gun Woo punya dua kakak yang masing-masing berbeda ayah dengan dirinya. Kakak pertama adalah pria pengusaha mapan yang ganteng Song Jung Geun (Lee Sung Jae) dan kakak kedua adalah gadis kaya yang manja yaitu Cha Hee Ra (Ok Ji Young). Kedua kakaknya sekalipun masing-masing berbeda ayah namun sangat sayang dan memperhatikan Gun Woo. Masing-masing juga mewarisi kekayaan dari ayah mereka. Gun Woo yang paling tidak jelas statusnya, siapa ayahnya dan kekayaan yang dimiliki juga tidak seberapa dibanding kedua kakaknya. Secara finansial Gun Woo juga masih ditanggung oleh kedua kakaknya. Terutama kakak lelakinya Jung Geun yang berusaha keras mendidik Gun Woo agar lebih bertanggung-jawab dan tidak manja.

Jung Geun & Hae Sil
Jalinan kisah memanjang berputar-putar hingga pada ending Gun Woo menerima cinta Jung Joo serta tidak lagi mengindahkan Mok Ji Won yang keji. Hal ini menyebabkan Mok Ji Won kebakaran jenggot. Yang paling menarik dari K-drama ini justru adalah kisah Song Jung Geun, kakak sulung Gun Woo. Pria ganteng, berusia matang, pekerja keras, seorang CEO dari resort di Jeju Island (lagu lama). Daripada kisah Gun Woo sendiri yang menurut saya sangatlah tidak masuk akal. Mendatar tegak lurus membingungkan dan abstrak. Pemeran Mok Ji Won tidaklah secantik pemeran Jung Joo. Belum lagi sifat Mok Ji Won sangat jahat, bagaimana mungkin Gun Woo sangat setia dan mencintai mati-matian serta tidak mengindahkan cinta Jung Joo pada awalnya? Terus apa alasannya Jung Joo sangat suka pada Gun Woo? Hanya karena alasan cinta pertama? Padahal ada walikota Jeju Island yang mantan model sexy pakaian dalam (mantan model celana kolor jadi walikota?) jatuh cinta mati-matian pada Jung Joo? Aigooo....ya sudahlah katanya cinta memang tidak masuk diakal!

Suatu ketika karena kecerobohannya, Song Jung Geun terpeleset dan masuk kelaut, nyaris mati tenggelam. Ia diselamatkan oleh Kim Hae Sil (Kim Hee Jung) seorang penyelam wanita di Jeju Island. Rupanya di Jeju Island banyak penyelam wanita yang bekerja mencari kerang laut dan hewan seafood lainnya untuk dijual sebagai bahan masakan berkualitas tinggi yang mahal harganya (halah di Pangandaran juga banyak seafood! -- Tapi ini adalah kearifan lokal Jeju yang diangkat ke layar kaca dan menjadi poin plus -- okelah ya!). Bahkan Jeju Island juga memiliki sekolah diving (penyelam) khusus yang dikelola oleh para penyelam wanita ini dan Hae Sil menjadi pimpinannya. Hae Sil adalah janda yang sudah lama menetap di Jeju. Ada masa lalu yang kelam menyelimuti dirinya. Menikah muda dan ditinggal mati sang suami yang tertabrak mobil secara misterius. Tentu saja Hae Sil masih terlihat sangat cantik dan menarik (walaupun sudah 30 tahun menjanda?). Langsung saja Jung Geun jatuh cinta dan mencari cara untuk mendekatinya. Hae Sil tidak punya bayangan bahwa Jung Geun adalah lelaki kaya raya. Dipikirnya Jung Geun adalah seorang lelaki pengangguran yang putus asa dan hendak bunuh diri kelaut. Padahal Jung Geun terpeleset ketika sedang merokok diam-diam di tepi laut. Ia mengaku pada publik sudah berhenti merokok. 

Pada akhirnya tentu saja Hae Sil menjadi istri Jung Geun dan hidup bahagia. Demikian pula Gun Woo mendapatkan kebenaran kisah bahwa ayahnya ternyata adalah seorang pengusaha juga yang masuk penjara demi menyelamatkan istri dan anaknya. Rupanya yang menabrak suami Hae Sil di masa lalu adalah ibunda Gun Woo dalam keadaan mabuk dan papanya bersedia menjadi kambing hitam. Dipenjara hingga 15 tahun lamanya. Ia menanggung semua itu demi istri dan bayi yang berada dalam kandungan yaitu Gun Woo sendiri. Seperti yang saya katakan di awal, ceritanya tentu saja rada aneh dan berputar-putar dengan jalinan yang kurang masuk akal. However kita bisa menikmati Jeju Island yang cantik, keindahan ornamen & design Cafe Warm & Cozy, serta keunikan para lady divers khususnya Kim Hae Sil yang jelita. Sebagai tambahan (penting gak yaaaa...?), adegan kiss antara Jung Joo dan Gun Woo pada episode terakhir cukup membara dalam jiwa. Bagi yang berusia 17th kebawah silahkan tutup mata. At least that a kiss should be, in a drama. :)

foto: berbagai sumber